Pagi ini begitu cerah, meskipun tidak secerah hati saya.
Namun, setidaknya bisa membuat pikiran saya lebih cerah.
Setelah curhat kemarin sore dengan rekan kantor saya. *lagi-lagi kantor. Ya karena masalah pekerjaan dikantor memang telah menyita waktu saya 8 jam setiap hari, belum lagi ketika diluar kantor masih kepikiran sama kerjaan jadi porsi perhatian saya sekarang memang lebih kesana.
Oiya, kembali lagi ke curhat. Setidaknya saya telah menyampaikan kondisi dan beberapa kesulitan saya pada salah seorang rekan yang kebetulan mengerti betul tentang permasalahan yang sedang saya hadapi. Akhirnya beliau memberikan titik terang kepada saya dan bersedia membantu saya walaupun sekedar menyampaikan pemikiran saya kepada atasan yang selama ini saya takut untuk berdebat bahkan sekedar menyampaikan pemikiran saya.
Ketakutan saya ini bukan tidak berdasar, karena pengetahuan dan pengalaman beliau yang begitu luasnya dibanding dengan pengetahuan dan pengalaman saya yang masih cetek ini membuat saya tak mampu bergeming ketika berhadapan dengan beliau. Sebetulnya sikap saya tidak boleh seperti ini, jika apa yang menurut pendapat saya lebih mudah tentu saja harus disampaikan, akan tetapi seringkali saya 'grogi' ketika ditanya-tanya alasan ini itunya yang dimana cara berpikir beliau ini sangat ilmiah sekali.
Ok, kembali lagi soal pekerjaan saya. Akhirnya supervisor saya membuka jalan untuk membandingkan antara kedua metode yang selama ini dianut perusahaan dengan metode yang lebih populer dan mudah dikembangkan. Sehingga nantinya saya punya alasan kuat untuk mempertahankan pemikiran saya dihadapan atasan yang begitu saya segani ini.
Hal ini saja sungguh telah membuat pikiran saya cerah, semangat kembali membara, untuk kembali bereksperimen dalam dunia baru dengan peralatan tempur yang baru. Berangkat ke kantor juga terasa lebih ringan langkahnya. Begitulah jika apa yang kita kerjakan adalah sesuatu yang kita sukai.
Sebenarnya, bekerja ditempat saya sekarang ini sudah lebih dari cukup dari pekerjaan yang selalu saya senandungkan ketika berdoa meminta pekerjaan kepada-NYA dulu. Saya selalu berdoa agar saya mendapat pekerjaan yang sesuai dengan background pendidikan saya. Nah, tidak disangka dan tidak dinyana didalam sebuah perusahaan ini dengan label departement IT yang dulu sangat saya hindari ketika melayangkan lamaran ke perusahaan-perusahaan, disinilah saya menemukan celah kecil yang masih membuat saya betah hingga sekarang. Celah kecil itu bernama pengabulan doa saya oleh yang maha kuasa.
Meskipun berat, karena bekerja itu memang tidak ada yang mudah, tetapi yang membuat saya bertahan disini adalah passion. Dan meskipun pengetahuan saya masih cetek dan mungkin tidak seperti apa yang diharapkan perusahaan terhadap saya dan meskipun proses ini sangat lama dan membutuhkan pemikiran dan kesabaran ekstra, tetapi hal ini sungguhlah menyenangkan bagi saya. Mengerjakan sesuatu yang diinginkan meskipun sulit akan terasa lebih ringan ketika mengerjakan sesuatu yang mudah tetapi tidak disukai.
***Mari Bersyukur***
Tidak ada komentar:
Posting Komentar